Rabu, 26 November 2014

Free Download Full Movie Apocalypto / Single Link




Trailer Film :


   


 Menonton film yang mengambil latar belakang kehidupan primitif masyarakat pedalaman suku Inca-Maya di pedalaman Amerika ini setidak-tidaknya membuat saya ketika itu untuk hanyut ke dalam suasana yang seakan nyata. Film yang mengambil setting hutan yang masih asli ini pun nampaknya menjadi suatu nilai plus tersendiri yang dapat merasuki pemikiran penonton atau sekurangnya saya sendiri. Refleksi saya terhadap film ini sekurang-kurangnya membuat saya berpikir sejenak untuk dapat menuangkan ide dan gagasan hasil dari buah refleksi saya tersebut. Mengapa demikian? Sejujurnya hampir seluruh rangkaian cerita dan adegan dari cerita sangat menyentuh sisi maskulinitas saya sebagai seorang yang terbawa dalam setting cerita di hutan belantara dan primitif (jika memang harus disebut begitu) pula. Tetapi setidaknya ada suatu bagian adegan yang kiranya dapat menjadi titik tolak pemikiran refleksi saya tersebut. Adegan tersebut adalah ketika Flint Sky (ayah dari Jaguar Paw), Jaguar Paw, dan teman-temanya berhasil menangkap babi buruannya dan ketika itu juga muncul sekelompok suku yang sedang mengadakan eksodus dari desanya akibat serangan dari suku lain. Ketika mereka saling berhadapan Flint Sky bertanya pada Jaguar Paw “Apa yang kau lihat?”. Lalu Jaguar Paw menjawab, “Ketakutan yang sangat mendalam”. Setelah itu Flint Sky berkata lagi, “Jangan takut, karena ketakutan merupakan penyakit yang menggerogoti kebahagiaan bahkan menggerogoti kehidupan itu sendiri”. Lalu cerita terus berlanjut hingga terjadi penyerangan di suatu pagi ke desa Jaguar Paw ketika seisi penduduk desa belum terbangun dari tidurnya. Dan pada saat ini pula terdapat adegan dramatis yang juga menambah poin refleksi saya yaitu ketika Flint Sky tertangkap oleh pihak lawan dan lehernya digorok di hadapan putranya sambil berkata “Jangan takut” Singkatnya, Jaguar Paw berhasil tertangkap dan berhasi pula kabur setelah mengalami masa diinternir oleh pihak lawan. Dalam pengejaran kembali yang begitu dramatis itu pula terjadilah pergumulan antara Jaguar Paw dan rasa takutnya. Di tengah ketakutannya karena pengejaran oleh pihak lawan yang tanpa istirahat itu, Jaguar Paw mengalami momen “aha”. “Aha experience” tersebut menjadi sebuah kesempatan bagi Jaguar Paw untuk dapat mentransformasikan ketakutannya menjadi sebuah kekuatan untuk dapat menghadapi pihak lawan yang satu per satu bisa dibantainya dengan kecerdikannya. Momen tersebut sekaligus juga dipakai olehnya untuk menyadari bahwa pertarungan yang terjadi adalah di wilayah sukunya sendiri dan dia juga menyadari bahwa ada semacam kepercayaan pada dirinya bahwa dia mempunyai semacam kekuatan dari yang transenden. Dengan demikian, sesuai dengan judul dari film ini yang adalah Apocalypto (Apocalipse yaitu penyingkapan) maka saya kira bahwa ada semacam penyingkapan rahasia pada diri Jaguar Paw yang dipercaya berasal dari kekuatan yang transenden untuk membuktikan kecintaannya pada mendiang ayahnya, kampungnya, anaknya, dan istrinya yang ketika itu tengah hamil tua dan terpaksa melahirkan di tengah kubangan air hujan yang sangat tinggi. Pikiran saya langsung teringat pada sebuah pepatah Latin yang cukup terkenal yang berbunyi “Omnia Vincit Amor” yang berarti cinta mengalahkan segalanya. Ya, searah dengan apa yang terjadi pada Jaguar Paw yang memang harus mengalahkan segalanya termasuk dirinya sendiri (rasa takut) untuk menyingkapkan dan mengungkapkan kecintaannya pada mendiang ayah, kampung, anak dan juga istrinya. Karena cinta yang begitu luhur ini pula Jaguar Paw mampu mentransformasi ketakutan menjadi sebuah kekuatan. Tanpa cinta yang begitu besar sangatlah nihil seorang manusia biasa mampu bertahan melewati masa-masa sulit menghadapi internir-an hingga harus dikejar berhari-hari bahkan tak kurang menantang maut pun terjadi. Nampaknya melalui film ini kepada kita disodorkan pemikiran bahwa kekuatan untuk menyingkapkan cinta mampu memberi efek yang sangatlah dahsyat bagi hidup seorang manusia. Bayangkan bila hal tersebut terjadi secara kolektif? Tentunya cinta macam apakah yang harus diperjuangkan hingga layak mencapai tahap yang begitu agung dan luhur ini??


  download[4]

Tidak ada komentar:

  https://tokopedia.link/xw5cx17x3Ib