Wednesday 22 October 2014

Contoh Surat Referensi Kerja

PT.HOLYLAND ABADI TOUR & TRAVEL

Contoh Surat Perjanjian Pemborong Pekerjaan ( Kontrak Kerja Proyek )

PERJANJIAN PEMBORONG PEKERJAAN RUMAH TINGGAL BPK UUNG SETIAWAN
 DI JALAN. SADAR I CIGANJUR JAKARTA SELATAN
============================================================
                                    NO: 017/ J /CGJ/ 23/03.2011.

Pada hari ini  Rabu         tanggal 23      bulan  Maret        tahun dua ribu sebelas  bertempat di Jakarta antara pihak-pihak:

1.                  Bpk. Uung Setiawan dalam perjanjian ini disebut sebagai OWNER.
2.                  Bpk.Johan Margono dalam perjanjian ini disebut sebagai PEMBORONG.

Dengan  berdasarkan pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut:
a.                   bahwa OWNER berkehendak memborongkan pekerjaan berupa proyek
pembangunan rumah tinggal di Jalan. Sadar I Jak-Sel Bahwa PEMBORONG telah mengajukan penawaran harga sesuai dengan surat   Surat Penawaran  Harga    tanggal 18 Maret 2011.           .
b.                  BahwaOWNERdengan PEMBORONG           sepakat                                                     telah menetapkan pelaksanaan pekerjaan dimaksud kepada PEMBORONG dengan harga sebesar Rp. 463.400.000,-
c.                   Bahwa OWNER  dengan suratnya                                        ,tanggal           telah mengeluarkan surat perintah mulai bekerja kepada PEMBORONG dengan harga sebesar Rp. 463.400.000 ( Empat Ratus Enam Puluh Tiga Juta Empat Ratus Ribu Rupiah.)

Telah dicapai kata sepakat dan dengan ini OWNER dan PEMBORONG menyatakan mengikat diri satu kepada yang lain untuk mengadakan perjanjian pemborongan pekerjaan proyek rumah tinggal I unit di Jln. Sadar I Ciganjur Jak-Sel dengan syarat-syarat yang akan diterangkan lebih lanjut dalam perjanjian ini.


                                                            PASAL 1
                                                LINGKUP PEKERJAAN

OWNER menyerahkan pekerjaan borongan kepada PEMBORONG sebagaimana pemborong menerima penyerahan pekerjaan tersebut dari OWNER dan berjanji untuk melaksanakan pekerjaan proyek rumah tinggal dengan rincian sebagaimana terdapat dalam lampiran III perjanjian ini, serta menyerahkan kepada OWNER dalam keadaan selesai seluruhnya yang siap untuk dipergunakan dan siap dihuni..







                                                            PASAL 2
                              JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN

(1)        PEMBORONG sanggup dan berjanji untuk melaksanakan pekerjaan tersebut pasal 1 perjanjian ini serta meyerahkan untuk pertama kalinya kepada OWNER dalam keadaan selesai seluruhnya paling lambat dalam jangka waktu 180 hari kerja kalender tidak termasuk hari libur dan hari raya atau sampai dengan tanggal  5 Oktober 2011
         .
(2 )       Setelah berita acara uji terima selesai , segera dibuatkan serah terima hasil pekerjaan yang tercantum dalam berita acara serah terima pertama.
  

                                                            PASAL 3
                                                HARGA BORONGAN

(1)        Harga borongan untuk menyelasaikan seluruh pekerjaan tersebut pasal 1 perjanjian ini adalah Rp.463.400.000,- (Empat Ratus Enam Puluh Tiga Juta Empat Ratus Ribu Rupiah.) Telah termasuk material, upah dan tenaga kuli serta  bea materai dan biaya-biaya lain sesuai peraturan yang berlaku, dan tidak termasuk pekerjaan material pemasangan keramik lantai dan keramik kamar mandi serta akasesoris Km Wc/material untuk pekerjaan tersebut di suplai oleh pemilik rumah termasuk semen dan pasir serta peralatan pemasangan pekerjaan tersebut.

(2)        Harga satuan tersebut lampiran III perjanjian ini adalah merupakan harga tetap tidak berubah oleh sebab apapun sampai selesai pelaksanaan pekerjaan dan pembayarannya.



                                                            PASAL 4
                                                CARA PEMBAYARAN

  1. Pembayaran harga pekerjaan pada pasal 3 ayat (1) perjanjian ini secara giral melalui :

Bank                     : BNI 46 Cab. Fatmawati
Rekening              : 0156791298
Atas nama            : Bpk. Johan Margono

perubahan nomor rekening bank dapat dilakukan setelah mendapat persetujuaan (rekomendasi) dari bank tersebut.






Pelaksanaan pembayaran diatur sebagai berikut:

I.                   Pembayaran pertama sebesar 10% (sepuluh prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 46.340.000,- (Empat puluh enam juta tiga ratus empat puluh ribu rupiah).Setelah memulai kegiatan di lapangan dan telah mulai pekerjaan galian dan pasang pondasi serta pekerjaan pembesian sloof.


2.                  Pembayaran II sebesar 20% (dua puluh prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 92.680.000,- (Sembilan puluh dua juta enam ratus delapan puluh ribu rupiah). Setelah pekerjaan pasang bata setinggi 2 meter keliling dan telah pengecoran kolom-kolom beton penguat dinding.
3.                  Pembayaran III sebesar 20% (dua puluh prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 92.680.000,- (Sembilan puluh dua juta enam ratus delapan puluh ribu rupiah.) Setelah pekerjaan selesai pasang kusen keseluruhan dan pemasangan bata setinggi 3 meter.
4.                  Pembayaran IV sebesar 20% (dua puluh prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 92.680.000,- (Sembilan puluh dua juta enam ratus delapan puluh ribu rupiah.) Setelah pekerjaan selesai pasang bata keseluruhan pipa-pipa listrik yang tertanam di dinding serte semua plesteran bagian dalam.
5.                  Pembayaran V sebesar 15% (lima belas prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 69.510.000,- (Enam puluh sembilan juta lima ratus sepuluh ribu rupiah.) Setelah pekerjaan selesai plester bagian dalam keseluruhan serta instalasi listrik, rangka plafon dan rangka atap.
6.                  Pembayarn VI sebesar 12.5% (dua belas setengah prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 57.925.000,- (Lima puluh tujuh juta sembilan ratus dua puluh lima ribu rupiah.) Setelah pekerjaan selesai pasang atap genteng, plafon dan pengecatan/pemasangan jendela pintu serta pekerjaan politur dan pemasangan kunci-kunci/pekerjaan selesai 100%.
7.                  Pembayaran ke VIII sebesar 2.5% (dua setengah prosen) dari harga pekerjaan atau sebesar Rp. 11.585.000,- (Sebelas juta lima ratus delapan puluh lima ribu rupiah.) Setelah selesai masa perawatan bangunan selama 45 hari sejak serah terima pertama.

a.       pembayaran pada pasal ini akan dilakukan OWNER kepada PEMBORONG dalam waktu selambat-lambatnya 5 (lima) hari kalender terhitung sejak diterimanya surat permohonan pembayaran , dilengkapi dengan:

                                                                                                     a.      asli kuitansi tagihan dengan mencantumkan nomor, tanggal jumlah nilai , nomor dan tanggal perjanjian ini, materai secukupnya sesuai ketentuan yang berlaku .
.





                                                PASAL 5
                       


(1).       Dokumen-dokumen sebagai berikut sebagaimana terlampir dalam perjanjian ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini, yaitu sebagai berikut:

           

(2).       Apabila terdapat perbedaan yang materiil antara perjanjian ini dengan lampiran dan atau antar lampiran yang mengakibatkan perjanjian ini tidak dapat dilaksakan , maka OWNER dan PEMBORONG sepakat untuk memusyawarahkan kembali yang hasilnya akan dituangkan sebagaimana dimaksud pasal 6 ayat (1) perjanjian ini.

                                                            PASAL 6
                                                TANGGUNG JAWAB

(1).       PEMBORONG bertanggung jawab sepenuhnya terhadap segala resiko , keamanan material, pelaksaan pekerjaan , dan akibat lain yang ditimbulkan sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan tersebut baik pada saat pelaksanaan pekerjaan ataupun pada saat Uji Terima dengan biaya menjadi tanggung jawab PEMBORONG.


(2).       PEMBORONG menyediakan tenaga kerja yang ahli dan bilamana terjadi kecelakaan dan akomodasi tenaga kerja menjadi tanggung jawab PEMBORONG.


                                                            PASAL 7
                                                        PELAKSANAAN PEKERJAAN

(1).       Rencana Anggaran Biaya yang terlampir/ pada surat perjanjian ini tidak bisa  dipisahkan satu sama lainnya. RAB sangat mengikat.

(2).       Bilamana ada pekerjaan tambah atau pekerjaan kurang dalam pekerjaan ini akan dihitung kembali bersama dengan harga RAB yang telah ada.

(2)               Pelaksanaan pekerjaan harus mematuhi peraturan yang berlaku untuk bangunan, untuk semua pekerjaan cor beton menggunakan mutu beton K175 untuk sloof dan kolom dan ring balok.
(3)               Bahan bangunan harus bersih dari debu atau kotoran lain.
(4)               Pemborong harus mengajukan ijin terlebih dahulu sebelum pekerjaan dimulai secara tertulis.

                                                           PASAL 8
                                                        LAIN – LAIN

(1).       Setiap perubahan isi perjanjian ini termasuk lampirannya akan mengikat asal dinyatakan secara tertulis dan disetujui oleh OWNER dan PEMBORONG dengan jalan membuat dan menandatangani Amandemen / side letter terhadap perjanjian ini sebelum Berita Acara Serah Terima dibuat , serta akan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari dan mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan perjanjian ini.

(2).       Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli masing-masing sama bunyinya di atas kertas bermaterai cukup serta mempunyai kekuatan hukum yang sama setelah ditanda tangani   kedua belah pihak.salinan/ copy dari aslinya dibuat oleh dan atas beban biaya PEMBORONG dalam rangkap 2 (dua) untuk diserahkan kepada OWNER.
Demikian perjanjian ini dibuat dengan itikat baik untuk dipatuhi dan dilaksanakan serta mulai berlaku setelah ditanda tangani  oleh OWNER dan PEMBORONG







                 OWNER                                                               PEMBORONG







      ( Uung Setiawan )                                                            ( Johan Margono )

Tuesday 14 October 2014

Free Download Full Movie" Dibawah Lindungan Ka'bah " / Single Link

Di Bawah Lindungan Ka'bah adalah film drama romantis Indonesia yang dirilis pada tahun 2011 dan disutradarai oleh Hanny R. Saputra yang dibintangi oleh Herjunot Ali dan Laudya Cynthia Bella. Film ini merupakan adaptasi dari novel karya Buya Hamka yang berjudul sama pada tahun 1978.[2] Berlatar belakang perkampungan Minangkabau di Sumatera Barat tahun 1920-an, Di Bawah Lindungan Ka'bah menceritakan kesetiaan dan pengorbanan cinta seorang pemuda bernama Hamid yang lahir dari keluarga tidak mampu dan hanya dibesarkan oleh seorang ibu.[1][3] Film ini dulunya juga pernah diproduksi pada tahun 1981 dan disutradarai oleh Asrul Sani dengan pemain utama Camelia Malik dan Cok Simbara dan cukup menuai sukses di bioskop-bioskop seluruh Indonesia pada saat itu.[4] Sinopsis Hamid dan Zainab berasal dari dua keluarga dengan tingkat sosial yang berbeda. Hamid berasal dari keluarga miskin dan Zainab berasal dari keluarga kaya. Hamid mendapat dukungan dana sekolah dari ayah Zainab dan ibunya bekerja di rumah keluarga Zainab. Pertemuan demi pertemuan membuat keduanya saling jatuh cinta. Namun karena perbedaan ekonomi dan dibayangi utang budi, Ibu Hamid melarang anaknya untuk berharap memiliki Zainab. Mereka berbagi impian yang sama yaitu tiap manusia bebas untuk mencintai dan dicintai. Cobaan demi cobaan pun mendera keduanya. Mulai dari diusirnya Hamid dari kampung karena dituduh secara tidak sopan menyentuh Zainab hingga akan dijodohkannya Zainab dengan anak seorang saudagar kaya. Sampai akhirnya Hamid dan Zainab merasa harapannya untuk bisa saling memiliki pupus. Namun Hamid dan Zainab tetap setia dengan janji untuk mempertahankan cinta mereka. Hamid yang terusir dari kampungnya akhirnya berkelana hingga sampai ke Mekkah dan menunaikan ibadah haji seperti yang diimpikannya. Sementara Zainab tetap menjaga setia janjinya untuk menikah hanya dengan orang yang ia cintai. Di Mekkah Hamid terus beribadah hingga akhirnya meninggal di hadapan Ka'bah setelah mengetahui Zainab meninggal.[1][5] Trailer : Pemain Herjunot Ali sebagai Zainab Laudya Cynthia Bella sebagai Hamid Didi Petet sebagai Haji Ja'far Widyawati sebagai Nyonya Ja'far Jenny Rachman sebagai ibu kandung Hamid Tarra Budiman sebagai Saleh Ajun Perwira sebagai Arifin Leroy Osmani sebagai ayah Arifin Niken Anjani sebagai Rosna Prestasi[sunting | sunting sumber] Di Bawah Lindungan Ka'bah dipilih sebagai film Indonesia yang akan diikutsertaan dalam ajang Academy Awards ke-84 untuk kategori Film Berbahasa Asing Terbaik, namun tidak masuk nominasi download[4]

Free Download " Tarzan Well Come To The Jungle " PC Game

download[4]

Free Download Full Movie " Barbie and The Three Musketeers " / Single Link

Barbie and the Three Musketeers is a 2009 computer animated direct-to-video film and part of the CGI Barbie film series.[1] It was released on DVD on September 15, 2009.[2] The story is based on The Three Musketeers by Alexander Dumas. Corinne (played by Barbie) is a country girl from Gascony who dreams of being a musketeer in France. She goes to Paris with a letter for Monsieur Treville, the captain of the musketeers and an old friend of her father, hoping to be accepted as a musketeer. But being a musketeer is not easy for Corinne. She is made fun of, and hired as a palace maid, not a musketeer. She meets her coworkers, three other girls who also dream of being musketeers too: Viveca, Aramina, and Renee. The next day when they return to work, a chandelier drops, and Viveca, Aramina, and Renee show off their musketeering skills. Corinne also finds a small ruby and above finds that the rope has been cut. An old maid named Helen overhears their conversation and takes them through a secret passageway, where she leads them to the old musketeer training room, and agrees to train the four girls to be true musketeers. Soon the four girls are mastering their skills with Helen's help. One day, while Corinne is cleaning the windows, she spots the prince hanging from his flying machine and runs to help him. The prince thanks Corinne and later falls in love with her. but later, she finds that the rope has been cut, just like the chandelier! One night, Corinne, Viveca, Aramina, and Renee decide to celebrate their musketeering skills and walk into the dark, quiet streets. They encounter a man who pulls out a knife, and Corrine realises it matches the ruby she found next to the chandelier. They soon discover that the Regent's men were sneaking weapons into the masquerade ball to kill the prince! Finally, Corinne and her friends have a chance to save Prince Louis from his evil cousin with a very clever plan. They wear disguises and sneak into the ball . Prince Louis names them royal musketeers. In the end, Corinne and her three friends ride horses saying, "All for One, and One for All "they are very happy.
 

Trailer :
   


 Allusions to the original story Paris, which is France’s capital city and the center location of the original story, is also the location for the film. The girls mention a former roommate named Constance. In the novel, Constance Bonacieux is the woman that D'Artagnan falls in love with. One of the guests at the masquerade ball is introduced as the Countess de Winter, who was one of the antagonists from the original story. Monsieur Treville, the captain of the Musketeers in the film, is named after the captain in the original story, Monsieur de Treville. The part when Corinne accidentally falls on each of three girls and makes them angry alludes to the beginning of the novel where D'Artagnan accidentally runs into each of the Musketeers, unintentionally upsetting each man and earning himself a challenge to a duel. Corinne’s home is in Gascony, which is the location of D’Artagnan’s family estate in the novel. Tim Curry, who voices Philippe in the film, also played the villainous Cardinal Richelieu in the 1993 live-action version of The Three Musketeers. The film also stars Charlie Sheen as Aramis, Kiefer Sutherland as Athos, Oliver Platt as Porthos and Chris O'Donnell as D'Artagnan. Aramina appears to be named after Aramis, another protagonist from the novel. Aramis' first name was Rene, so Renee appears to have been named after him, too. Cast and characters Kelly Sheridan as Corinne (played by Barbie) - a country girl from Gascony. Hot-headed, confident, and determined, she aspires to become a musketeer. Her signature color is pink, and her chief weapon is a sword. Kira Tozer as Viveca (played by Teresa) - a stylish and witty fashionista. She tends to use French in her speech. Her signature color is purple, and her weapon is a pair of ribbons, which can also be used as whips. Willow Johnson as Aramina (played by Summer) - an idealistic dancer. She nurses a crush on Prince Louis, but is delighted when he and Corinne fall in love. Her signature color is teal, and her weapon is a pair of fans. Dorla Bell as Renée (played by Nikki) - a practical, but slightly unfriendly violinist. Her signature color is blue, and her weapon is a sling. Tim Curry as Philippe - the main antagonist. He plots the kill of the Prince and to make himself king. Mark Hildreth as Prince Louis - a prince who will become the future king. He loves the thought of new ideas and inventions, and later he falls in love with Corinne. Bernard Cuffling as Monsieur Treville - a good friend of Corinne's father. He is a brave, strong musketeer. Merrilyn Gann as Madame de Bossé - the boss of Helen, Corinne, Viveca, Aramina and Renee when they are maids. Kathleen Barr as Hélène - an elderly maid who trains Corinne, Viveca, Aramina and Renee to become musketeers. She later becomes the boss of Madame de Bossé. Nicole Oliver as Corrine's mother Saffron Henderson as Miette - Corinne's cat David Kaye as Alexander - Corinne's horse Bryan Dobson as Brutus - Philippe's dog Nicole Oliver as Fancy dress girl #1 Kathleen Barr as Fancy dress girl # 2

  download[4]

Saturday 11 October 2014

Free Download Full Movie " 300 Rise Of Empire " /Single Link


FILM 300 yang berhasil memukau mata penonton yang rilis pada tahun 2007, adalah film yang menciptakan sensasi tersendiri di benak penonton. Pertarungan prajurit Sparta versus prajurit Persia (perang Thermophylae) ditampilkan secara artistik dengan gambar cantik hasil efek green screen, slow motion yang indah, sekaligus banjir darah. Sekuelnya berjudul 300: Rise of an Empire baru saja dirilis dan kita akan mendapatkan sensasi yang sama. Jika mau dibandingkan, film pertamanya jauh lebih berkesan karena jalinan cerita yang saya anggap sangat heroik dan berfalsafah. Raja Sparta yang bernama Leonidas, digambarkan gugur sebagai pahlawan beserta 300 prajuritnya yang gagah perkasa. Dalam cerita selanjutnya, penonton akan digiring ke alur yang lebih kompleks dengan dua setting tahun yang berbeda. Pertama setting pada sepuluh tahun sebelum perang Thermopylae, yang kedua setting beberapa tahun setelah perang Thermophylae terjadi di mana pasukan dari Sparta bergabung dengan 30 ribu pasukan dari Yunani. Keduanya menyerang Persia dan inilah yang akan diceritakan di film kedua 300. Sinopsis Dalam film pertamanya diceritakan utusan Kekaisaran Persia datang ke Kerajaan Sparta, meminta Raja Sparta tunduk pada Raja Xerxes. Namun Leonidas sang raja Sparta menolak mentah-mentah dan membunuh utusan Persia itu. Terjadilah peperangan Sparta melawan Persia. Meski hanya dengan 300 prajurit, tapi Leonidas berhasil bertarung dengan Raja Xerxes. Meskipun Leonidas akhirnya gugur di medan perang. Pada film kedua, diceritakan bagaimana masa belia Xerxes. Ayahnya yang bernama Raja Darius I, tewas dalam peperangan. Darius dibunuh oleh jenderal perang asal Athena (Yunani) yang bernama Themistocles. Xerxes pun memendam dendam dan berniat menuntut balas akan kematian ayahnya. Satu dekade kemudian peperangan Yunani-Persia kembali terjadi. Pasukan yang sama-sama banyak ini bertarung dengan sengit. Masih Memukau Jika di film pertama ada si gagah perkasa Leonidas yang diperankan Gerard Butter, maka kali ini sosok superhero yang menjadi tokoh sentral adalah Themistocles yang diperankan aktor Australia, Sullivan Stepleton. Sementara Raja Xerxes yang fenomenal dengan tinggi badannya yang ‘ekstrem’ itu masih menunjukkan sisi bengis dan misteriusnya. Tokoh ini masih diperankan Rodrigo Santoro. Namun porsi kekejamannya dikalahkan oleh sosok lain. Tokoh baru itu adalah Artemisia yang diperankan Eva Green, seorang perempuan Yunani yang berkhianat untuk mendukung Persia. Dia meminpin ratusan pasukan Xerxes dan bertujuan menaklukkan Yunani. Kehadiran tokoh ini menjadi semacam nuansa feminisme yang tangguh. Dimana perempuan ikut serta dalam peperangan yang brutal ini. 
 
Trailer :
 

   

 Tak hanya tokoh Artemisia, istri Leonidas berwajah bidadari yang bernama Queen Gorgo pun punya andil besar dalam peperangan ini. Muncul secara impresif di ending film dan kembali menutup kisah dramatis dengan narasi yang ‘menyakitkan’. Disusupi Sensor 300 bukanlah film sejarah atau berdasar fakta. Melainkan film fantasi peperangan yang mengambil setting kerajaan Persia-Yunani, atau pemelintiran sejarah. Diambil dari novel berjudul 300 dan disutradarai oleh Zack Snyder. Sekuelnya disutradarai oleh orang yang berbeda, yakni Noam Murro. 300: Rise of an Empire ini diambl dari komik Xerxes karya Frank Miller dan menyuguhkan efek visual yang tak kalah memukau meski cerita yang lebih rumit dan bisa jadi susah dicerna penonton awam. Yang jelas latar film kedua ini jauh lebih luas dan eksploitatif termasuk latar lautan yang memukau. Selebihnya adegan gore, slasher yang dirindukan pecinta sejati 300 dapat kembali ditemukan. Jangan lupakan wardrobe yang membuat mulut tercengang dan tentunya prajurit-prajurit sixpack itu menjadi pemandangan asyik tersendiri bagi sebagian besar penonton.


  download[4]

Wednesday 8 October 2014

Free Download Full Movie " FETIH 1453 " / Single Link

Sinopsis Film Fetih 1453 Fetih 1453 adalah sebuah film sejarah epik yang dibuat di Turki. Film yang dibuat dengan US$ 17 juta atau sekitar Rp 158 miliar ini menceritakan tentang pembebasan Bizantium (Romawi Timur) dengan ibukotanya Konstantinopel (Istambul) oleh Sultan Mehmed II (Muhammad Al-Fatih). Dengan biaya sebesar itu menjadikan Fetih 1453 sebagai film termahal yang pernah dibuat sepanjang sejarah perfilman Turki. Film ini dibuat mulai September 2009 dan baru selesai Januari 2011. Rencana akan mulai ditayangkan diseluruh dunia mulai 17 Pebruari 2011. Dan yang akan pertama kali menyambutnya adalah Mesir, Turki, Uni Emirat Arab, Kazakstan, Ajerbaizan, Inggris, Amerika Serikat, Perancis, Jerman, Georgia, Macedonia, dan Rusia. Film yang dibintangi oleh Devrim Evin sebagai pemeran Sultan Al-Fatih ini disutradarai oleh Faruk Asoy dengan beberapa aktor lainnya seperti İbrahim Çelikkol sebagai Ulubatli Hasan, Recep Aktuğ sebagai Constantine XI, dan lain sebagainya yang sebagian besar berasal dari Turki. Sekilas Tentang Muhammad Al – Fatih Sultan Muhammad Al-Fatih atau juga yang dikenal sebagai Sultan Mehmed II merupakan seorang pemimpin tangguh yang sudah dari kecil menerima banyak didikan agama. Beliau dilahirkan pada tanggal 26 Rajab tahun 833 H. Pada usia 21 tahun, ia mampu menguasai 6 bahasa dan ahli bidang strategi perang, sains, matematika. Sisi lain dibalik kesuksesan dan jiwa kstarianya, ternyata yang paling membuat beliau tangguh luar dalam adalah ketekunannya dalam shalat Tahajud. Sejak kecil, Sultan Murad II, yaitu ayah dari Sultan Muhammad Al-Fatih sangat menekankan pentingnya pendidikan agama. Sehingga tidak sedikit para ulama yang didatangkan untuk mendidik beliau, yang diantaranya adalah Syekh Ahmad bin Ismail Al-Kuroniy, seorang pakar fikih yang juga memiliki pengetahuan yang dalam dalam bidang ilmu Nahwu, Ma’ani, dan Bayan. Kebesaran nama Sultan Muhammad Al Fatih berusaha ditutupi oleh berbagai propaganda barat, mulai dari pengurangan studi seputar sejarah Islam yang bahkan sangat terasa di Indonesia yang mayoritas Islam sekalipun, hingga pembuatan berbagai cerita dan kisah yang dipelintir untuk memembengkokan kebenaran sejarah. Sosok Muhammad Al-Fatih adalah jawaban kebenaran atas sabda Rasulullah SAW : “Konstantinopel akan dibebaskan di tangan seorang laki-laki. Maka sebaik-baik pemimpin adalah pemimpin yang membebaskan kota itu. Dan sebaik-baik tentara adalah tentaranya.”(HR. Ahmad) Sebuah hadist yang menggerakan jiwa-jiwa pemuda Islam yang bermental jihad untuk berlomba-lomba membebaskan Konstantinopel. Yang disaat itu seperti sesuatu yang mustahil untuk ditaklukan oleh siapapun, karena pada saat itu Konstatinopel bisa dibilang sebagai jantungnya dunia. Strategi Perang Yang “Gila” 
 
Trailer :
 
 Hari Jumat, 6 April 1453 M, Sultan Muhammad II bersama gurunya Syaikh Aaq Syamsudin, beserta tangan kanannya Halil Pasha dan Zaghanos Pasha merencanakan penyerangan ke Konstantinopel dari berbagai penjuru benteng kota tersebut dengan berbekal 150.000 ribu pasukan dan meriam teknologi baru pada saat itu. Muhammad II mengirim surat kepada Paleologus untuk masuk islam atau menyerahkan penguasaan kota secara damai dan membayar upeti atau pilihan terakhir yaitu perang. Constantine menjawab bahwa dia tetap akan mempertahankan kota dengan dibantu Kardinal Isidor, Pangeran Orkhan dan Giovani Giustiniani dari Genoa. Kota dengan benteng lebih dari 10 meter tersebut memang sulit ditembus, di sisi luar benteng pun dilindungi oleh parit 7 meter. Dari sebelah barat pasukan artileri harus membobol benteng dua lapis, dari arah selatan Laut Marmara pasukan laut Turki harus berhadapan dengan pelaut Genoa pimpinan Giustiniani dan dari arah timur armada laut harus masuk ke selat sempit Golden Horn yang sudah dilindungi dengan rantai besar hingga kapal perang ukuran kecil pun tak bisa lewat. Berhari-hari hingga berminggu-mingu benteng Byzantium tak bisa dijebol, kalaupun runtuh membuat celah maka pasukan Constantine langsung mempertahankan celah tersebut dan cepat menutupnya kembali. Usaha lain pun dicoba dengan menggali terowongan di bawah benteng, cukup menimbulkan kepanikan kota, namun juga gagal. Hingga akhirnya sebuah ide yang terkesan bodoh dilakukan hanya dalam waktu semalam. Salah satu pertahanan yang agak lemah adalah melalui Teluk Golden Horn yang sudah dirantai. Ide tersebut akhirnya dilakukan, yaitu dengan memindahkan kapal-kapal melalui darat untuk menghindari rantai penghalang, hanya dalam semalam dan 70-an kapal bisa memasuki wilayah Teluk Golden Horn (ini adalah ide ”tergila” pada masa itu namun taktik ini diakui sebagai taktik peperangan (warfare strategy) yang terbaik di dunia oleh para sejarawan barat sendiri. Kontroversi Film Fetih 1453 Kontoversi film ini mungkin tidak berbeda jauh dengan postingan ini yang mungkin oleh sebagian orang dianggap SARA. Saya bukanlah orang yang anti terhadap pembahasan SARA, malahan saya orang yang senang ketika kita mau duduk bersama berdiskusi soal SARA sehingga kita bisa bisa sama-sama tahu agar kita bisa saling memahami untuk menghormati. Bukan baru diskusi soal SARA setelah terjadi konflik. Kontroversi tentang film Fetih 1453 muncul dari belahan Eropa sana, yaitu Yunani. Masyarakat Yunani terkesan tidak terima ketika film Fetih ingin menunjukan sebuah kebenaran sejarah yang memfaktakan bahwa tidak selamanya Islam selalu dalam posisi kalah dan Yunani selalu dalam posisi menang dan kstaria. Sebagian besar dari mereka bahkan menghendaki Fetih 1453 dilarang beredar di Yunani. Meskipun demikian ada juga orang-orang Yunani dan dari belahan dunia lainnya yang mampu melihat lebih objektif terhadap film ini. Yaitu mereka-mereka yang mencintai film dengan konteks heroik dengan kualitas tinggi, mungkin tidak ubahnya seperti saya ketika menikmatii film-film sepertiTroy, Gladiator, 300, The Patriot, Clash of the Titans, dan Lord of the Ring. sumber: http://rosid.net/fetih-1453-menjawab-kerinduan-film-tentang-sejarah-kebesaran-islam



/ download[4]

Free Download Full Movie " 99 Cahaya di Langit Eropa Part 2 " /Single Link

99 Cahaya di Langit Eropa Part 2 adalah film Indonesia tahun 2014 yang disutradarai oleh Guntur Soeharjanto. Pemainnya antara lain Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, Raline Shah, dan Nino Fernandez. 
 Trailer :

   

 Merupakan lanjutan dari film sebelumnya 99 Cahaya di Langit Eropa. Selain mengungkap rahasia sejarah perkembangan Islam di belahan Eropa lainnya, khususnya Cordoba, Istanbul, dan Turki, bagian film ini menjawab beberapa hal yang merupakan pelengkap akhir cerita seperti; persahabatan antara Khan dengan Stefan yang sebelumnya sering berseteru, pertemuan kembali dengan Fatma Pasha di Turki yang sebelumnya menghilang tanpa berita serta berakhir manisnya perjalanan pendidikan Rangga dengan keberadaan Maarja dalam kehidupan mereka di Eropa. Pemain Acha Septriasa sebagai Hanum Salsabiela Rais Abimana Aryasatya sebagai Rangga Almahendra Raline Shah sebagai Fatma Pasha Geccha Tavvara sebagai Ayse Pasha Marissa Nasution sebagai Maarja Alex Abbad sebagai Khan Nino Fernandez sebagai Stefan Alex Abbad sebagai Khan Dewi Sandra sebagai Marion Fatin Shidqia sebagai Fatin 


  download[4]

Tuesday 7 October 2014

Free Download Movie " GLADIATOR " ( Full ) Single Link


Trailer :

   

 Gladiator adalah sebuah film historis tahun 2000 yang disutradarai oleh Ridley Scott dan dibintangi oleh Russell Crowe, Joaquin Phoenix, Connie Nielsen, Djimon Hounsou dan Richard Harris. Film ini memenagkan lima Academy Awards, termasuk Film Terbaik



  download[4]

Monday 6 October 2014

Free Download Full Movie 47 Ronin /Single Link


Kisah Empat Puluh Tujuh Ronin (赤穂浪士 Akō rōshi?, ronin dari Akō) adalah peristiwa pembalasan dendam 47 ronin dari Akō di bawah pimpinan Ōishi Kuranosuke Yoshitaka yang membalas dendam atas kematian majikan bernama Asano Takumi no Kami dengan cara melakukan penyerbuan ke rumah kediaman pejabat tinggi istana Kira Kōzuke no Suke Yoshihisa dan membunuhnya. Peristiwa pembunuhan Kira Kōzuke no Suke Yoshihisa dikenal sebagai Genroku Akō jiken (元禄赤穂事件?, Peristiwa Akō era Genroku) karena terjadi tanggal 14 bulan 12 tahun ke-15 era Genroku atau 30 Januari 1703. Di kota Akō (Prefektur Hyogo) yang merupakan tempat asal 47 ronin, kisah ini dikenal sebagai Akōgishi (赤穂義士?, Perwira setia dari Akō). Di Jepang sebelum Perang Dunia II, kisah ini umum dikenal sebagai Akōgishi dan dijadikan teladan kesetiaan samurai terhadap majikannya. Seusai Perang Dunia II, kisah ini lebih dikenal sebagai Akō rōshi (ronin dari Akō) atau Shijūshichishi (47 samurai) berkat kepopuleran novel karya Osaragi Jirō yang kemudian diangkat menjadi drama televisi. Dalam budaya populer, dramatisasi dari kisah yang sama namun lebih menonjolkan kepahlawanan 47 ronin dari Akō sekaligus mencerca Kira Kōzuke no Suke Yoshihisa dikenal sebagai Chūshingura (忠臣蔵?). Kisah Chūshingura merupakan cerita fiksi yang tidak melihat peristiwa dari sudut pandang netral. Dalam bahasa Inggris, kisah ini dikenal sebagai Forty-seven Ronin atau Forty-Seven Samurai. Bekas lokasi gedung Matsu no Ōrōka di Istana Edo Pada tanggal 14 Maret 1701, Asano Takumi no Kami bertengkar dengan pejabat tinggi (Kōke) bernama Kira Kōzuke no Suke Yoshihisa dan melukainya dengan wakizashi di ruangan bernama Matsu no Ōrōka (tempat berkumpul daimyo) di dalam Istana Edo. Tokugawa Tsuneyoshi yang menjabat Seii Taishogun menjadi sangat marah atas peristiwa penyerangan dengan benda tajam yang terjadi di lingkungan istana dan memerintahkan Asano Takumi no Kami untuk melakukan seppuku pada hari yang sama. Hukuman juga dijatuhkan terhadap keluarga Asano Takumi no Kami (klan Akō Asano) dalam bentuk pencabutan semua wilayah kekuasaan klan Akō Asano di Akō, sehingga para pengikutnya harus menjadi ronin. Kira Kōzuke no Suke Yoshihisa yang juga terlibat dalam peristiwa ini justru tidak mendapat hukuman apa-apa. Sebagian besar bushi wilayah han Akō dan Ōishi Kuranosuke yang menjabat penasehat utama bagi Asano Takumi no Kami merasa sangat tidak puas dengan keputusan tidak adil yang dijatuhkan pemerintah Bakufu. Hukuman yang dijatuhkan pemerintah Bakufu dianggap melanggar prinsip "kedua belah pihak yang bertengkar harus dihukum" (喧嘩両成敗 kenka ryōseibai?) yang merupakan hukum kelas samurai. Pertemuan yang dilakukan Istana Akō berakhir dengan kebingungan antara mematuhi Keshogunan Edo untuk menyerahkan istana atau melakukan perlawanan dengan bertahan di dalam istana sampai mati. Setelah menerima surat sumpah dari para samurai yang berisi kebulatan tekad untuk melakukan bertahan dari dalam istana dan melakukan perlawanan sampai mati, Ōishi Kuranosuke berjanji untuk memohon kepada Keshogunan Edo agar memulihkan semua hak yang pernah dimiliki klan Akō Asano dan menghukum Kira Kōzuke no Suke. Istana Akō lalu diserahkan kepada pemerintah Bakufu untuk menghindari pertumpahan darah dan akibatnya semua samurai wilayah han menjadi ronin dan berpencar ke berbagai daerah seperti Edo dan Kamigata. Ōishi Kuranosuke yang berusaha keras memulihkan kekuasaan klan Asano banyak didukung mantan samurai wilayah han Akō. Jumlah orang yang ikut serta dalam sumpah setia semakin hari semakin bertambah menjadi lebih dari 120 orang. Ōishi Kuranosuke berusaha memulihkan kejayaan klan seperti semula dan meminta adik almarhum Asano Takumi no Kami yang bernama Asano Daigaku untuk menjadi kepala klan. Sementara itu, Horibe Taketsune dan para ronin membentuk kelompok radikal di Edo. Kelompok radikal merasa tidak sabar dengan usaha pemulihan yang dinilai lambat dan berkeras hati untuk membalas dendam dengan cara membunuh Kira Kōzuke no suke. Ōishi Kuranosuke yang mencoba segala macam cara untuk mengembalikan kejayaan klan Asano ternyata banyak mendapat hambatan dari sana-sini. Kehidupan sehari-hari para ronin juga menjadi semakin sulit, beberapa orang ronin bahkan mulai berubah pikiran dan tidak lagi mendukung surat sumpah yang pernah ditulis. Pada bulan Juli 1702, usaha untuk memulihkan kejayaan klan Akō kandas di tengah jalan setelah Asano Daigaku menerima hukuman dari pemerintah Bakufu berupa kurungan seumur hidup di kediaman keluarga yang merupakan garis keturunan utama klan Asano di wilayah han Hiroshima. Ōishi Kuranosuke lalu mengumpulkan para ronin di Maruyama (Kyoto). Pertemuan ini nantinya dikenal sebagai Pertemuan Maruyama. Hasil pertemuan di Murayama memutuskan untuk melakukan pembunuhan balas dendam (adauchi) terhadap Kira Kōzuke no Suke. Sebelum memutuskan hasil pertemuan, Ōishi Kuranosuke menguji kembali niat balas dendam para ronin. Ōishi Kuranosuke menawarkan untuk mengembalikan semua surat sumpah kepada masing-masing ronin dan menganggapnya sebagai tidak pernah ada. Hampir separuh dari para ronin yang ingin melakukan balas dendam kemudian berubah pikiran terutama para ronin yang yang berpenghasilan tinggi. Rencana pembunuhan balas dendam hanya dibicarakan dengan para ronin yang menolak pengembalian surat sumpah. Pada akhirnya, jumlah ronin yang berniat melakukan pembunuhan balas dendam menciut menjadi tinggal 47 orang. Lokasi rumah kediaman Kira Kōzuke no Suke Dini hari pada tanggal 15 Desember 1702, 47 ronin menyerbu masuk ke rumah kediaman Kira Kōzuke no Suke yang berada di Honjo Matsuzaka dan Kira Kōzuke no Suke berhasil dibunuh. Kawanan 47 ronin membawa pulang penggalan kepala Kira Kōzuke no Suke dan mempersembahkannya di atas makam Asano Takumi no Kami yang terletak di kuil Sengakuji. Kawanan 47 ronin lalu memberitahu sang majikan di alam sana bahwa pembalasan dendam telah berhasil. Salah seorang ronin yang bernama Terasaka Nobuyuki memisahkan diri dari kelompok, sehingga kawanan ronin menjadi hanya berjumlah 46 orang. Setelah itu, Ōishi Kuranosuke menyerahkan diri dan pasrah atas semua hukuman yang bakal dijatuhkan pemerintah Bakufu. Pemerintah Bakufu menitipkan para ronin di rumah 4 orang daimyo. Dalam sekejap, para ronin yang berhasil membunuh Kira Kōzuke no Suke menjadi terkenal di kota Edo. Penduduk Edo memuji-muji kelompok ronin sebagai samurai yang setia (gishi) karena berhasil menuntaskan kewajiban sebagai bentuk kesetiaan terhadap sang majikan. Walaupun demikian, perbuatan para ronin membentuk kelompok tanpa seizin pemerintah Bakufu dan melaksanakan pembunuhan balas dendam merupakan kejahatan yang hukumannya adalah hukuman mati. Pemerintah shogun Tokugawa Tsuneyoshi selalu menekankan pentingnya arti kesetiaan di kalangan para perwira, sehingga nyawa para ronin perlu diampuni karena pembunuhan yang dilakukan adalah bentuk kesetiaan samurai terhadap majikan. Dari segi hukum, perbuatan para ronin tetap merupakan kejahatan yang pantas menerima hukuman mati. Mayoritas pendapat meminta pengampunan nyawa para ronin yang dianggap hanya menjalankan kewajiban sebagai pengikut setia sang majikan. Shogun Tsuneyoshi merasa kuatir akan pecahnya pemberontakan akibat pemberian perlakuan khusus terhadap para ronin dengan mengabaikan hukum yang ada. Para ronin akhirnya diperintahkan untuk mati secara terhormat dengan melakukan seppuku. Pada tanggal 4 Februari 1703, 46 ronin dari Akō melakukan seppuku di halaman rumah kediaman para daimyo tempat mereka dititipkan. Kekecewaan meluas di kalangan rakyat akibat cara pemerintah menyelesaikan kasus ini. Di kalangan rakyat lalu beredar cerita Kanadehon Chūshingura (仮名手本忠臣蔵?) dalam bentuk kesenian Ningyō Jōruri (Bunraku). Cerita Kanadehon Chūshingura yang sekarang lebih dikenal sebagai Chūshingura (忠臣蔵?, kumpulan cerita pengikut yang setia) sangat mengagungkan kesetiaan para ronin terhadap sang majikan. Penulis cerita menyamarkan nama-nama tokoh yang terlibat peristiwa Akō rōshi untuk menghindari sensor pemerintah Bakufu. Judul cerita Kanadehon Chūshingura juga mempunyai arti terselubung, kata "Kanadehon" sama artinya dengan angka 47. Kanadehon adalah buku berisi contoh untuk berlatih menulis aksara hiragana yang terdiri dari 47 aksara. Kelompok ronin dari Akō dimakamkan di kuil Sengakuji. Sampai saat ini, setiap tahunnya di kuil Sengakuji dilangsungkan Gishisai (upacara kesetiaan) pada tanggal 14 Desember untuk memperingati malam penyerbuan para ronin. Daftar nama 47 ronin[sunting | sunting sumber] Ōishi Kuranosuke Yoshitaka atau Ōishi Kuranosuke Yoshio Pemimpin penyerbuan, penasehat senior (Karō) Asano Takumi no kami. Penghasilan 1.500 koku. Wafat di usia 45 tahun Ōishi Chikara Yoshikane Putra pertama Ōishi Kuranosuke Yoshitaka yang masih terlalu muda untuk dijadikan pewaris kepala keluarga (heyazumi). Pada saat penyerbuan rumah kediaman Kira Yoshihisa bertugas sebagai komandan penyerbuan di pintu belakang. Anggota kelompok yang paling muda. Wafat di usia 16 tahun Hara Sōemon Mototoki Pimpinan prajurit berjalan kaki (ashigaru), penghasilan 300 koku. Sejak awal sudah bersimpati dengan kelompok radikal. Wafat di usia 56 tahun. Kataoka Gengoemon Takafusa Jabatan: penasehat (sobayōnin) dan kepala pembantu pria (kogoshō gashira). Penghasilan 350 koku. Pada cerita Chūshingura merupakan pengikut yang bertemu terakhir kali sebelum Asano Takumi no Kami melakukan seppuku. Tokoh yang paling berkeras hati ingin melakukan pembunuhan balas dendam. Horibe Yahē Kanamaru atau Horibe Yahē Akizane Pensiunan samurai yang bertugas di Edo, pernah berpenghasilan 300 koku, menerima tunjangan pensiun 20 koku. Anggota kelompok yang paling tua. Wafat di usia 77 tahun. Horibe Yasubē Taketsune Pengawal berkuda (umamawari), penghasilan 200 koku. Kelahiran wilayah han Shibata provinsi Echigo. Pernah dikenal dengan nama Nakayama Yasubē, menjadi ronin setelah diusir dari wilayah han Shibata sebagai pengganti ayahnya. Pernah terlihat dalam Peristiwa duel Takada no baba di luar kota Edo, sehingga Horibe Yahē Kanamaru yang mendengar kehebatan Nakayama Yasubē menjadikannya sebagai menantu. Nakayama Yasubē yang mengganti nama sebagai Horibe Yasubē kemudian menjadi pengikut klan Akō Asano. Horibe Yasubē merupakan tokoh inti dalam kelompok radikal yang ingin melakukan pembunuhan balas dendam. Pada peristiwa penyerbuan kabarnya bertarung gagah berani menggunakan katana yang besar dan panjang (ōdachi). Wafat di usia 34 tahun. Yoshida Chūzaemon Kanesuke Kepala prajurit berjalan kaki (ashigaru) sekaligus pejabat magistrat daerah (kōri bugyō). Penghasilan 200 koku, tunjangan pejabat 50 koku. Anggota kelompok ronin yang paling dekat dengan pimpinan kelompok sekaligus sekaligus tangan kanan Ōishi Kuranosuke. Wafat di usia 64 tahun. Yoshida Sawaemon Kanesada Putra pertama Yoshida Chūzaemon Kanesuke yang belum dijadikan pewaris kepala keluarga (heyazumi). Wafat di usia 29 tahun. Chikamatsu Kanroku Yukishige Pengawal berkuda, penghasilan 250 koku, mengalami luka-luka pada saat penyerbuan. Wafat di usia 34 tahun. Mase Kyūdayū Masaaki Kepala inspektur (Ōmetsuke) yang mengawasi orang penting seperti daimyo, penghasilan 200 koku. Wafat di usia 63 tahun. Mase Magokurō Masatoki Putra pertama Mase Kyūdayū Masaaki, belum dijadikan pewaris kepala keluarga. Wafat di usia 23 tahun. Akabane Genzō Shigekata Pengawal berkuda, penghasilan 200 koku. Pada cerita Chūshingura terkenal sebagai tokoh bernama Tokuri no wakare. Wafat di usia 35 tahun. Ushioda Matanojō Takanori Pejabat magistrat daerah (kōri bugyō) dan penggambar peta (ezu bugyō), penghasilan 200 koku. Wafat di usia 35 tahun. Tominomori Sukeemon Masanori Pengawal berkuda dan kurir (tsukaiban), penghasilan 200 koku. Wafat di usia 34 tahun. Fuwa Kazuemon Masatane Mantan pengawal berkuda dan mantan pengawal pantai (hama bugyō), sewaktu aktif berpenghasilan 100 koku. Fuwa Kazuemon Masatane memohon diikutsertakan dalam sumpah setia walaupun dirinya adalah ronin yang tidak punya hubungan apa-apa dengan peristiwa yang menimpa klan Akō Asano. Pada saat penyerbuan ke rumah kediaman Kira merupakan tokoh yang paling diandalkan. Wafat di usia 34 tahun. Okano Kinemon Kanehide Anggota keluarga yang belum dijadikan putra pewaris. Tokoh paling tampan dalam cerita Chūshingura, mendapatkan denah rumah kediaman Kira dari putri seorang tukang kayu. Wafat di usia 24 tahun. Onodera Jūnai Hidekazu Penjaga rumah di Kyoto, berpenghasilan 150 koku ditambah tunjangan 70 koku. Wafat di usia 61 tahun. Onodera Sawaemon Hidetomi Anggota keluarga yang tinggal serumah dan belum dijadikan pewaris kepala keluarga, anak angkat dari Onodera Jūnai Hidekazu. Wafat di usia 28 tahun. Kimura Okaemon Sadayuki Pengawal berkuda, pejabat penggambar peta (ezu bugyō), penghasilan 150 koku. Wafat di usia 46 tahun. Okuda Magodayū Shigemori Petugas persenjataan (bugu bugyō), penghasilan 150 koku. Tokoh inti dalam kelompok radikal yang ingin melakukan pembunuhan balas dendam. Wafat di usia 57 tahun. Okuda Sadaemon Yukitaka Anggota keluarga yang belum dijadikan pewaris. Anak angkat Okuda Magodayū Shigemori. Wafat di usia 26 tahun. Hayami Tōzaemon Mitsutaka Pengawal berkuda, penghasilan 150 koku. Tokoh yang pertama kali kembali ke Akō melaporkan peristiwa sang majikan. Wafat di usia 42 tahun. Yada Gorōemon Suketake Pengawal berkuda, penghasilan 150 koku. Wafat di usia 29 tahun. Ōishi Sezaemon Nobukiyo Pengawal berkuda, penghasilan 150 koku. Wafat di usia 27 tahun. Isogai Jūrōzaemon Masahisa Penasehat (sobayōnin) dan komandan peleton (monogashira), berpenghasilan 150 koku. Wafat di usia 25 tahun. Hazama Kihei Mitsunobu Pegawai pembukuan (auditor), penghasilan 100 koku. Wafat di usia 69 tahun. Hazama Jūjirō Mitsuoki Putra pertama Hazama Kihei Mitsunobu yang belum dijadikan putra pewaris. Tokoh yang berada paling depan sewaktu berhadapan dengan Kira Yoshihisa dan pemenggal kepala Kira Yoshihisa. Wafat di usia 26 tahun. Hazama Shinrokurō Mitsukaze Putra kedua Hazama Kihei Mitsunobu. Pernah dijadikan anak angkat oleh keluarga lain, tapi tidak bisa rukun dengan ayah angkatnya. Pergi ke Edo dan menjadi ronin. Tokoh yang memohon agar dimasukkan ke dalam sumpah setia. Wafat di usia 24 tahun. Nakamura Kansuke Masatoki Juru tulis, penghasilan 100 koku. Wafat di usia 46 tahun. Senba Saburobē Mitsutada Pengawal berkuda, 100 koku. Wafat di usia 51 tahun. Sugaya Hannojō Masatoki Pengawal berkuda, kepala distrik (gundai), penghasilan 100 koku. Wafat di usia 44 tahun. Muramatsu Kihē Hidenao Petugas logistik (fuchi bugyō), penghasilan 20 koku 5 ninbuchi. Wafat di usia 62 tahun. Muramatsu Sandayū Takanao Putra pertama Muramatsu Kihē Hidenao yang belum dijadikan putra pewaris. Wafat di usia 27 tahun. Kurahashi Densuke Takeyuki Petugas logistik, berpenghasilan 20 koku 5 ninbuchi. Wafat di usia 34 tahun. Okajima Yasoemon Tsuneshige Petugas lembaga keuangan (fudaza kantei bugyō), berpenghasilan 20 koku 5 ninbuchi. Wafat di usia 38 tahun. Ōtaka Gengo Tadao 
 
Trailer :

   

 Pegawai urusan uang di kantor keuangan, urusan dapur dan urusan perlengkapan. Penghasilan 20 koku 5 ninbuchi. Mendekati ahli upacara minum teh yang sering keluar masuk rumah keluarga Kira, sehingga tahu di rumah kediaman Akira pada tanggal 14 Desember diselenggarakan upacara minum teh. Terkenal pandai menulis haikai, dekat dengan penyair haikai Takarai Kikaku. Wafat di usia 38 tahun. Yatō Emoshichi Norikane Belum dijadikan putra pewaris. Bersama-sama ayahnya ikut dalam sumpah setia, tapi sang ayah lebih dulu meninggal karena sakit. Wafat di usia 17 tahun. Katsuta Shinzaemon Taketaka Pengawas lembaga keuangan (fudaza yokome), berpenghasilan 15 koku 3 ninbuchi, wafat di usia 24 tahun. Takebayashi Tadashichi Takashige Pengawal berkuda, penghasilan 15 ryō 3 ninfuchi, berduel dengan Kira Sabee Yoshichika (anak angkat Kira Yoshihisa) dan berhasil melukainya. Tokoh yang berhasil menghabisi Kira Yoshihisa yang tadinya bersembunyi di gubuk penyimpanan arang. Wafat di usia 32 tahun. Maebara Isuke Munefusa Pegawai keuangan (kane bugyō), berpenghasilan 10 koku 3 ninbuchi. Membuka toko kimono di Edo untuk mencari tahu rumah kediaman Kira Yoshihisa. Wafat di usia 40 tahun. Kaiga Yazaemon Tomonobu Pegawai gudang, samurai tingkatan paling bawah (chūgoshō) tapi di atas ashigaru, penghasilan 10 ryō 3 ninbuchi. Wafat di usia 54 tahun. Sugino Jūheiji Tsugifusa Pengawas lembaga keuangan (fudaza yokome), berpenghasilan 8 ryō 3 ninbuchi, wafat di usia 28 tahun. Kanzaki Yogorō Noriyasu Petugas penyelidik (kachimetsuke) yang berada dibawah Ōmetsuke, penghasilan 5 ryō 3 ninbuchi. Wafat di usia 38 tahun. Mimura Jirōzaemon Kanetsune Petugas dapur dan urusan sake (sake bugyō), penghasilan 7 koku 2 ninbuchi. Wafat di usia 37 tahun. Yokogawa Kanpei Munetoshi Petugas penyelidik (kachimetsuke), penghasilan 5 ryō 3 ninbuchi, mencari tahu di rumah kediaman Kira pada tanggal 14 Desember diadakan upacara minum teh. Wafat di usia 37 tahun. Kayano Wasuke Tsunenari Pengawas para bushi (yokometsuke), penghasilan 5 ryō 3 ninbuchi. Wafat di usia 37 tahun. Terasaka Kichiemon Nobuyuki Prajurit berjalan kaki (ashigaru) bawahan Yoshida Chūzaemon Kanesuke, penghasilan sekitar 3 ryō dan 2 ninbuchi. Satu-satunya prajurit berjalan kaki bukan samurai (ashigaru) yang ikut dalam penyerangan ke rumah kediaman Kira, tapi kabarnya menghilang setelah penyerbuan. Pendapat lain mengatakan peran Terasaka Nobuyuki tidak diakui terlibat oleh rekan-rekannya dalam kelompok ronin agar bisa menyebarluaskan berita kematian Kira Yoshihisa. Pada saat penyerbuan ke rumah kediaman Kira, Terasaka Nobuyuki berusia 39 tahun. Setelah peristiwa penyerbuan, Terasaka Nobuyuki mengabdi untuk beberapa keluarga dan meninggal di Edo pada usia 83 tahun


. download[4]

Wednesday 1 October 2014

Free Download Film 3 Cewek Petualang ( Full ) single link


Sinopsis[sunting | sunting sumber] Sally, Lyla, Citra, Jubed, dan Randu adalah lima sahabat semasa SMA yang berencana untuk bertemu kembali. Sally yang akan segera menikah dengan Denis mengajak mereka berlima untuk berlibur ke sebuah pulau di daerah Belitong[1] Ini adalah kesempatan terakhir bagi Sally untuk berlibur sebagai lajang. 
 
TRAILER :
   


 Pulau yang mereka tuju itu harus dijangkau dengan perahu motor yang hanya datang dan pergi sesuai pesanan pengunjung. Awalnya, mereka menganggap liburan mereka sebagai petualangan yang seru. Hingga mereka mengalami beragam keanehan yang membuat mereka makin ketakutan. Ada angin badai yang tiba-tiba berembus, lalu hilang begitu saja. Ada jejak kaki yang sangat besar, seolah raksasa lewat. Hingga mereka menemukan sebuah reruntuhan kerajaan. Satu per satu dari mereka pun mati dengan cara yang aneh. Mereka terjebak di pulau itu. Hingga akhirnya tinggal tiga orang dari mereka yang kini dikejar-kejar oleh sesosok makhluk. Liburan yang dianggap sebagai petualangan seru pun, kini menjadi petualangan yang menakutkan.[2] 



  download[4]

Free Download Film Taman Lawang ( Full )/Single Link

Taman Lawang adalah film layar lebar bergenre horor-komedi yang berkisah tentang kerasnya para waria di Taman Lawang yang terpaksa menjual diri karena alasan ekonomi. Film ini tayang serentak di seluruh bioskop di Indonesia mulai 7 November 2013 dan dibintangi oleh Olga Syahputra dan Nikita Mirzani.[1] Sutradara Aditya Gumai dan Eksekutif Produser Asye Berti Saulina butuh waktu berbulan-bulan hanya untuk meyakinkan Olga Syahputra supaya bersedia berakting di film ini.(2) Chand Kelvin, salah seorang aktor yang berperan sebagai waria di film Taman Lawang, mengungkapkan bahwa berakting menjadi waria memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Ia harus banyak belajar agar aktingnya maksimal. Ia juga ingin menunjukkan sisi lain dari seorang waria yang tak diketahui orang banyak.[3] "Ini pengalaman baru. Jadi waria. Tapi itu kan cuman akting. Selama ini, di masyarakat berkembang penilaian bahwa waria itu sampah masyarakat. Hanya di film 'Taman Lawang' diangkat juga sisi lainnya. Yakni bagaimana susahnya mencari uang. Jadi saya pikir, waria jangan dipandang sebelah mata"[4] "Taman Lawang" adalah kisah tentang seorang jurnalis muda yang handal bernama Angie (Angie Virgin) yang tertantang untuk menyelidiki kejadian misterius di Taman Lawang. Peristiwa tersebut berawal dari kematian seorang waria, bernama Ningrum.[5] Ningrum (diperankan Bobby Tience) tewas tercebur kali saat mencoba melarikan diri saat sedang ada razia. Saat itu, ia melarikan diri bersama sahabatnya, Chyntia (diperankan Olga Syahputra).[1] Setelah kematian Ningrum, Chyntia mulai mengalami kejadian kejadian aneh dan menjadi korban teror.[5] Chyntia merasa Ningrum marah karena ia tak sempat menolongnya saat tercebur ke kali dan pada akhirnya Chyntia tewas di tangan kekasihnya. Kabarnya sosok Ningrum dan Cyhntia sering gentayangan. Angie yang tertarik untuk menyelidiki kejadian misterius tersebut terus dihantui oleh hantu Ningrum dan Chyntia.[1] Acara nonton bareng Acara nonton bareng (nobar) film Taman Lawang berlangsung pada hari Selasa, 4 November 2013 malam. Nobar film ini Taman Lawang diselenggarakan kawasan Taman Lawang, Menteng, Jakarta Pusat, meskipun biasanya acara nonton film bareng digelar di bioskop. Acara ini diadakan seperti pertunjukan layar tancap untuk mengundang para waria Taman Lawang serta masyarakat sekitar untuk nonton bareng.[1] Sam Siregar, Eksekutif Produser Wasita Film, berkata:[6] "Beberapa adegan dalam film ini dilakukan di Taman Lawang, judul film-nya pun Taman Lawang. Jadi saya rasa sangat tepat kalau kita menggelar premier di tempat ini." Pemeran Olga Syahputra sebagai pemeran utama bernama Cynthia sekaligus Produser.[2] Nikita Mirzani Bobby Tience Ferry Irawan Angie Virgin Tarra Budiman Chand Kelvin Billy Syahputra Para waria Taman Lawang sebagai cameo. ( wikipedia ) 


Trailer :


 


download[4]

  https://tokopedia.link/xw5cx17x3Ib